Kamis, 13 Oktober 2016

Apa itu Puting Beliung ? Penyebab dan Proses Terjadinya Puting Beliung

puting beliung
Pada musim penghujan ini, tak hanya banjir dan longsor yang perlu diwaspadai, ganjalan Alam berbentuk Puting Beliungpun mesti kita waspadai. lalu apa itu Puting Beliung? berdasarkan Sudibyakto & Daryono universitas Gadjah Mada, Puting Beliung merupakan angin yang berputar dengan kecepatan lebih berasal 60 sampai 90 km/jam yg terjadi selama 5 sampai 10 menit dikarenakan varietas tekanan yang sangat gede pada ruangan kadar teramat lokal yg berjalan di bawah atau di kurang lebih awan Cumulonimbus (Cb).

Puting Beliung berjalan rata-rata awal semenjak hawa terasa panas dan samar munculnya awan putih yg bergelombol dan berlapis-lapis di langit dimana diantara awan tertera ada satu tipe awan yg memiliki giliran tepinya amat terang berona abu-abu membesarkan tinggi yg secara visibel mirip kembang kol. lalu berubah corak awal beragam putih menjadi beragam hitam pekat yang lazim disebut awan Cumulonimbus. setelah itu ranting pohon dan daun bergoyang segera lantaran tiupan angin yg terasa sangat dingin diiringi kedatangan hujan disertai angin kencang seperti urusan Angin Puting Beliung yang Menerjang Tiga Desa di Madiun, rata-rata kedaluwarsa fase pembentukan awan, hingga fase awan punah terjadi paling kuno lebih kurang 1 jam. karena itulah, masyarakat agar tetap awas selagi masa ini.

Puting beliung adalah resiko ikutan awan Cumulonimbus (Cb) yg alami yang berkembang tatkala musim periode hujan, munculnya puting beliung belum mampu diprediksi, hadir dengan cara mendadak sekita 5 hingga 10 menit pada
area kadar amat lokal.
Pusaran puting beliung serupa belalai gajah selang vacuum cleaner. jikalau kejadiannya berlangsung bahari lintasannya membentuk rute kerusakan. Puting beliung lebih sering berjalan guna tengah hari hri dan lebih banyak di wilayah dataran rendah

Berikut ilustrasi trik terjadinya Puting Beliung


Proses terjadinya puting beliung amat terkait erat dengan fase berkembang awan Cumulonimbus (Cb), untuk Fase tumbuh dekat awan berjalan arus hawa naik ke atas yang kuat Hujan belum turun, titik-titik air maupun kristal es juga terhambat oleh arus hawa yg naik ke atas kesudahan awan. guna Fase Dewasa/Masak titik-titik air tak terhambat semula oleh udara naik ke pucuk awan. Hujan turun memunculkan jenis gesek antara arus udara naik dan turun. Temperatur massa hawa yang turun ini lebih dingin bermula hawa sekelilingnya. Antara arus udara yang naik dan turun mampu timbul arus geser yg memuntir, menempa olakan Arus hawa ini mengalir semakin serta-merta serupa satu buah siklon yg “menjilat” bumi juga sebagai angin puting beliung. Terkadang disertai hujan deras yang
membentuk pancaran air (water spout). buat fase terakhir tidak ada massa udara naik. Massa udara yg turun meluas di seluruhnya awan. Kondensasi berhenti hawa yg turun melemah hingga berakhirlah pertumbuhan awan Cb.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar